Oke saya mau curhat kali ini, belajar bio nya nanti aja. Sudah tidak tahan. Ga tau mau luapin kesapa, mending ke blog ku aja, setidaknya lebih mending daripada gak diluapin sama sekali.
Hm.. Saya gatau ya bisa percaya lagi sama kamu apa nggak, dan kayanya ga bisa lagi. Kenapa si ga bisa pelan sedikit? Ga bisa jaga sedikit rahasia ini? Ato mungkin aku salah pilih orang buat cerita? Sudah 2x gini kamu keceplosan. Dan aku paling ga suka kalo kaya gitu. "Halah masak denger". Selalu bilang gitu. Ya itu kan menurut kamu, soalnya kamu yang ngomong. Tapi aku sama anak-anak ini yang dengerin suaramu itu lo yang tau keras apa nggak. Dan setiap diomongin ga mudeng-mudeng. Mesti malah diceplosno lagi. Duhh. Bukane apa ya, nek misale ga rame-rame gitu ga masalah. Aku cuma gamau nanti kalo sampe kedengeran pihak utama trus malah mikir yang nggak-nggak, trus dia menjauh dari aku. Males lah~. Mungkin menurutmu aku lebai. Tapi coba jadi diposisiku. Nek kaya gini trus aku yo males cerita sama kamu masalah ini. Dulu kamu sudah kayak gini, dan aku berpikiran 'ya weslah, ngapain se, mungkin sekali gapapa, aku tak cerita lagi ae, toh dia juga temen deketku'. Eh.. ternyata gitu lagi. Ya sudah, jadi nggak percaya lagi sama kamu. Kamu memang bisa jaga rahasia, tapi keceplosanmu yang bikin aku nggak betah. Ya aku nggak marah sama kamu sepenuhnya, aku cuma ga seneng kaya gini. Aku tetep be your best friend, ayok tetep cerita-cerita, tapi mungkin about this secret, I can't tell it anymore again. So sory, but it's for my best, and for you too. Thanks for listening my secret, I hope you don't tell it to anyone :D
I'll forgive you friend, please don't repeat again
Tidak ada komentar:
Posting Komentar